Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Hakim-hakim 16:16-21

16:16 Lalu setelah perempuan itu berhari-hari merengek-rengek kepadanya dan terus mendesak-desak dia, ia tidak dapat lagi menahan hati, sehingga ia mau mati rasanya. 16:17 Maka diceritakannyalah kepadanya segala isi hatinya, katanya: "Kepalaku tidak pernah kena pisau cukur, sebab sejak dari kandungan ibuku aku ini seorang nazir Allah. Jika kepalaku dicukur, maka kekuatanku akan lenyap dari padaku, dan aku menjadi lemah dan sama seperti orang-orang lain." 16:18 Ketika dilihat Delila, bahwa segala isi hatinya telah diceritakannya kepadanya, disuruhnyalah memanggil raja-raja kota orang Filistin, katanya: "Sekali ini lagi datanglah ke mari, sebab ia telah menceritakan segala isi hatinya kepadaku." Lalu datanglah raja-raja kota orang Filistin itu kepadanya sambil membawa uang itu. 16:19 Sesudah itu dibujuknya Simson tidur di pangkuannya, lalu dipanggilnya seorang dan disuruhnya mencukur ketujuh rambut jalinnya, sehingga mulailah Simson ditundukkan oleh perempuan itu, sebab kekuatannya telah lenyap dari padanya. 16:20 Lalu berserulah perempuan itu: "Orang Filistin menyergap engkau, Simson!" Maka terjagalah ia dari tidurnya serta katanya: "Seperti yang sudah-sudah, aku akan bebas dan akan meronta lepas." Tetapi tidaklah diketahuinya, bahwa TUHAN telah meninggalkan dia. 16:21 Orang Filistin itu menangkap dia, mencungkil kedua matanya dan membawanya ke Gaza. Di situ ia dibelenggu dengan dua rantai tembaga dan pekerjaannya di penjara ialah menggiling.

Full Life: KEKUATANNYA TELAH LENYAP DARIPADANYA.

Nas : Hak 16:19

Simson berkompromi dengan Delila melalui pengabaian perintah Allah untuk tetap terpisah dari bangsa-bangsa jahat di Kanaan (Ul 7:1-4). Ia gagal menyadari bahwa kompromi dengan para penyembah berhala dan orang dursila berarti membuka kehidupannya terhadap kuasa Iblis, angan-angan kosong, dan kekalahan menyeluruh (ayat Hak 16:19-21).

Full Life: TUHAN TELAH MENINGGALKAN DIA.

Nas : Hak 16:20

Simson menjadi contoh orang percaya yang mengira bahwa Allah akan tetap menyertai mereka sekalipun mereka terus hidup di dalam dosa dan ketunasusilaan. Allah meninggalkan hakim ini karena dia terus-menerus tidak taat (bd. 1Kor 9:27; Ibr 3:6-19). Ayat ini dengan tegas mengingatkan kita bahwa adalah mungkin untuk Tuhan meninggalkan seseorang yang bersikeras berbuat dosa tanpa disadari orang itu sendiri.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Hak 16:16-21
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)